Berita

Satlantas Polres Lombok Barat Gencar Tertibkan Lalu Lintas di Monumen Tank

9
×

Satlantas Polres Lombok Barat Gencar Tertibkan Lalu Lintas di Monumen Tank

Sebarkan artikel ini
Operasi Patuh Rinjani 2024, Polres Lombok Barat Tingkatkan Keselamatan Berkendara

Lombok Barat, NTB – Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres Lombok Barat tak main-main dalam Operasi Patuh Rinjani 2024. Kamis pagi ini, Iptu Dina Rizkiana, S.Tr.K., Kasat Lantas Polres Lombok Barat, memimpin langsung penindakan tegas terhadap pelanggar lalu lintas di Jl. Jendral Ahmad Yani, tepatnya di area Monumen Tank, Kecamatan Lembar.

Sasaran Utama: Kelengkapan Berkendara

Dalam operasi yang dimulai pukul 08.30 WITA ini, tiga personel Satuan Samapta Polres Lombok Barat dikerahkan untuk memeriksa kelengkapan surat-surat dan kondisi kendaraan roda dua, roda empat, hingga roda enam.

“Kami fokus pada kelengkapan berkendara. Surat-surat kendaraan, SIM, helm, spion, lampu-lampu, semua dicek,” tegas Iptu Dina. “Bagi yang melanggar, langsung kami tindak sesuai aturan.”

Tak Ada Toleransi untuk Pelanggaran

Penindakan yang dilakukan beragam, mulai dari teguran lisan hingga tilang. “Kami tidak ada toleransi untuk pelanggaran yang berpotensi membahayakan diri sendiri dan pengguna jalan lain,” tambah Iptu Dina.

Meskipun penindakan dilakukan secara tegas, Satlantas Polres Lombok Barat memastikan arus lalu lintas di sekitar lokasi operasi tetap lancar. “Kami sudah mengatur strategi agar operasi ini tidak mengganggu aktivitas masyarakat,” jelas AKP I Gede Gumiarsana, Kasi Humas Polres Lombok Barat.

Pesan untuk Pengguna Jalan

Operasi Patuh Rinjani 2024 ini merupakan bagian dari upaya kepolisian untuk menciptakan keamanan, keselamatan, ketertiban, dan kelancaran lalu lintas (Kamseltibcarlantas) di wilayah Lombok Barat.

“Kami mengimbau seluruh pengguna jalan untuk selalu mematuhi peraturan lalu lintas, melengkapi surat-surat kendaraan, dan memastikan kendaraan dalam kondisi prima,” pesan Iptu Dina.

Operasi Patuh Rinjani 2024 akan terus dilaksanakan di berbagai titik di Lombok Barat hingga 23 Juli mendatang. “Kami akan terus melakukan penindakan secara tegas namun humanis,” tutup Iptu Dina.