Lombok Barat, NTB – Kapolsek Lembar Iptu I Ketut Suriarta, S.H., M.I.Kom menemui Kepala Kantor Urusan Agama (KUA) Kecamatan Lembar, Dalam rangka kegiatan Jumat Curhat, Jumat (3/3/2023).
Kapolsek Lembar menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan kegiatan jumat curhat yang merupakan salah satu program Polri di setiap hari Jumat.
“Harapan kami dapat mendengarkan langsung keluhan dan masukan dan saran sekaligus menyerap informasi langsung baik dari Kantor Urusan Agama. Tokoh-Tokoh maupun masyarakat terkait dengan perkembangan situasi dan kondisi masyarakat,” ungkapnya.
Terutama yang berpotensi menimbulkan gangguan kamtibmas khususnya di wilayah Kecamatan Lembar. Serta untuk mengetahui informasi yang berkembang di tengah-tengah masyarakat.
“Terlebih saat ini dalam situasi tahun politik, untuk kita bersama-sama menjaga kekondusifan wilayah agar tetap aman dan kondusif,” imbuhnya.
Kemudian Kepala KUA Lembar Ustadz H. Marliadi, S.Ag, MA mengatakan bahwa saat ini tengah membentuk program Desa Moderasi.
“Kami membuat atau membentuk program Desa Moderasi. Dalam hal ini yang akan kita tunjuk sebagai Desa Moderasi yakni Desa Jembatan Gantung, kita akan tonjolkan Ikon yang ada di wilayah tersebut,” ungkapnya.
Menyinggung terkait dengan toleransi umat beragama di wilayah Kecamatan Lembar, menurutnya saat ini berjalan dengan baik.
“Alhamdulilah masih berjalan sesuai koridor keyakinan masing-masing dan saling menghargai satu sama lain. Mudah-mudahan Polri selalu berjalan bersama beriringan, Insya Allah nantinya wilayah kita akan tetap aman dan kondusif sesuai harapan kita bersama,” harapnya.
Kemudian Kapolsek Lembar menyatakan bahwa pihaknya akan sangat mendukung dan mensuport terkait program Desa Moderasi.
“Kami dari pihak keamanan dalam hal ini Polsek Lembar akan terus mendukung maupun mensupport program yang sedang Kantor Urusan Agama Kec. Lembar rencanakan,” ucapnya.
Apabila nantinya ada kendala dalam program tersebut, Kapolsek juga mengharapkan kerjasama untuk menginformasikannya.
“Mohon agar menginformasikannya, sehingga kita bisa membahas bersama baik dengan Bhabinkamtibmas maupun pemerintah Desa Jembatan Gantung,” harapnya.
